Oktober 20, 2013

ACEH IKUT KONGRES PENYAIR SEDUNIA

Serambi Indonesia / Sabtu, 19 Oktober 2013 14:36 WIB

“Kongres penyair sedunia ini juga akan diisi pembacaan puisi dari sejumlah peserta, persembahan budaya tempatan dan atraksi berbalas pantun.”

BANDA ACEH - Penyair Aceh, Doel CP Allisah mengikuti kongres penyair sedunia ke-33, di Bandaraya Ipoih, Perak, Malaysia, sejak 20 hingga 25 Oktober mendatang. Kongres tersebut diikuti lebih 200 penyair dari 30 negara, ditambah 100 penyair asal Malaysia sebagai tuan rumah.

Doel CP Allisah dalam rilis yang diterima Serambi, Jumat (18/10) mengatakan satu penghargaan bagi Aceh dapat ikut serta dalam ajang dunia tersebut. “Semoga melalui kegiatan ini dapat menjadi sarana memperkenalkan penulis Aceh lainnya, agar dapat berkiprah ke berbagai even budaya, khususnya sastra di ajang Internasional,” harapnya.

Ia mengatakan, dalam kongres penyair sedunia yang bertemakan One World Through Poetry yang dianjurkan oleh World Academy Of Art Culture itu, juga akan dikeluarkan satu buku antologi puisi yang telah jauh hari diseleksi dari karya penyair yang menjadi peserta. Untuk menyiapkan buku dalam bahasa Inggris ini telah ditunjuk menjadi editor Geoge Chapoutier dan Malim Ghozali PK.

Beberapa negara yang telah memastikan mengirimkan perwakilannya, yaitu Argentina, Kanada, Australia, Bosnia, Cina, Colombia, Equador, Perancis, Hungaria, India, Indonesia, Hong Kong, Jepang, Korea, Mexico, Mongolia, Peru, Filipina, Singapore, Afrika Selatan, USA, Venezuela, Thailand, Brunei Darussalam, dan Malaysia.

Pelaksanaan acara ini juga dimanfaatkan Malaysia sebagai ajang mempromosikan kebudayaan lokal yiatu dengan melawati beberapa lokasi menarik di Perak. Seperti Gua Tempurung, Tapak Warisan Dunia diLenggong, menyusuri sungai perak di Kuala Kangsar, juga mengunjungi Lumut/Puteri Bayu/Coral. Juga akan diisi berbagai acara pembacaan puisi, persembahan budaya tempatan dan berbalas pantun.(hs/rel)

* peserta kongres penyair
- Argentina - Kanada - Australia - Bosnia - Cina - Colombia - Equador - Prancis - Hungaria - India - Indonesia - Hong Kong - Jepang - Korea - Mexico - Mongolia - Peru - Filipina - Singapura - Afrika Selatan - USA - Venezuela - Thailand - Brunei Darussalam - Malaysia



Tidak ada komentar:

Powered By Blogger