Desember 17, 2012

WARKOP POJOK BARAT TERMINAL SIGLI

Serambi Indonesia /Home / Budaya / Puisi
Minggu, 16 Desember 2012 08:54 WIB



WARKOP POJOK BARAT TERMINAL SIGLI
(Buat Sastrawan alm. Ar. Nasution)

Seharian aku menantimu, dan segelas kopi
terpesan mengepulkan asap harum aroma khas
Membawa ingatan tentang cerita-cerita anak didik
yang melesat dari busurnya
Tumpukan aneka koran yang menanti,
lembar-lembar yang akan kau bolak-balik sepanjang sore
Dan sesekali kau apresiasi karya rekan Nurgani, Fikar dan nama-nama lain sebayaku
atau kau dengan serius dan berkelakar
membahas gaya kampungan cerita bang Hasyem KS
dan aku selalu serius ketika kau beri beberapa catatan koreksi tentang sajakku yang ada di halaman budaya hari itu.
Segelas kopi yang telah dingin, seperti juga kau selalu memesan dalam gelas besar bercampur susu dan beberapa potong es yang terus mencair
(Tapi hari ini aku tidak senyaman sore-sore dulu)

Segelas kopi yang kureguk habis seketika
serta warkop pojok barat terminal tua itu
Akan kusimpan dalam hati (sebagai ritual ngopi kita)
Menjadi taman taman yang terbuka

Oktober 2012

* Doel CP Allisah, penulis. Ketua Aliansi Sastrawan Aceh (ASA)



Editor : bakri

Tidak ada komentar:

Powered By Blogger