Serambi Indonesia/04/12/2004 11:21 WIB
[ rubrik: Serambi Nusa | topik: Organisasi ]
BANDA ACEH - Dengan mengundang 150 peserta, Dewan Kesenian Aceh (DKA) akan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) pada 25-26 Desember mendatang, di Taman Budaya Banda Aceh.
Ketua Panitia Musda, T Yanuarsyah, melalui Sekretaris Panitia, Doel CP Allisah, mengatakan, undangan untuk semua peserta sudah dikirim ke alamat masing-masing, kemarin. Mereka yang diundang adalah dari dewan kesenian Kab/Pemko, masing-masing dua orang. Selebihnya dari komunitas seni. Komunitas seni teater/film 10 peserta, komunitas sastra (10), komunitas tari (10), komunitas musik (10), dan dari komunitas seni rupa 10 orang. Peserta lainnya dari panitia, steering comitte (SC), dan unsur DKA periode 2000/2004. Musda yang bertema Seni Bagian Penting dalam Pembangunan Nanggroe Aceh Darussalam Seutuhnya tersebut, mewajibkan pesertanya untuk mengirim biodata plus 2 lembar pas foto (tidak mutlak) ukuran 3x4 cm. Mereka sudah mendaftar selambat-lambatnya 18 Desember ini. Khusus peserta daerah, harus membawa surat mandat dari dewan kesenian setempat. Bagi daerah yang belum ada dewan kesenian, peserta harus memiliki surat rekomendasi dari dinas kebudayan atau dinas/instansi terkait. Lantaran minimnya dana yang tersedia, kali ini panitia hanya menanggung biaya konsumsi, akomodasi, dan bahan-bahan Musda saja. Musda digelar untuk memilih ketua dan pengurus DKA tahun 2004/2008. Kecuali itu akan membicarakan perubahan struktur DKA, progran kerja dewan kesenian, termasuk masalah qanun. Tak lupa pertanggungjawaban pengurus lama.
Pilih paket
Kendati acara Musda berlangsung 22 hari lagi, menurut wacana yang berkembang di lingkungan seniman, panitia, dan SC beberapa hari terakhir, pemilihan ketua DKA kali ini akan digulirkan dalam sistem pilih paket. Yaitu paket ketua dan sekretaris. Namun diisyaratkan para bakal calon ketua harus berdomisili di Banda Aceh, mencalonkan diri atau dicalonkan oleh komunitas/forum, berwawasan luas, pemikir kemajuan kesenian dan seniman. Meski sejumlah nama masih “malu-malu” mengutarakan keinginannya duduk di kursi ketua, amatan Serambi hingga kemarin, ada tujuh nama yang disebut-sebut mencalonkan diri. Mereka adalah AA Manggeng Putra, Zulfikar Sawang, T Kamal Sulaiman, Yun Cassalona, T Yanuarsyah, Din Saja, dan Hasbi Burman. Sementara untuk posisi sekretaris beredar kabar dilirik Elly Zuarni, MY Bombang, dan Doel CP Allisah.
[ rubrik: Serambi Nusa | topik: Organisasi ]
BANDA ACEH - Dengan mengundang 150 peserta, Dewan Kesenian Aceh (DKA) akan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) pada 25-26 Desember mendatang, di Taman Budaya Banda Aceh.
Ketua Panitia Musda, T Yanuarsyah, melalui Sekretaris Panitia, Doel CP Allisah, mengatakan, undangan untuk semua peserta sudah dikirim ke alamat masing-masing, kemarin. Mereka yang diundang adalah dari dewan kesenian Kab/Pemko, masing-masing dua orang. Selebihnya dari komunitas seni. Komunitas seni teater/film 10 peserta, komunitas sastra (10), komunitas tari (10), komunitas musik (10), dan dari komunitas seni rupa 10 orang. Peserta lainnya dari panitia, steering comitte (SC), dan unsur DKA periode 2000/2004. Musda yang bertema Seni Bagian Penting dalam Pembangunan Nanggroe Aceh Darussalam Seutuhnya tersebut, mewajibkan pesertanya untuk mengirim biodata plus 2 lembar pas foto (tidak mutlak) ukuran 3x4 cm. Mereka sudah mendaftar selambat-lambatnya 18 Desember ini. Khusus peserta daerah, harus membawa surat mandat dari dewan kesenian setempat. Bagi daerah yang belum ada dewan kesenian, peserta harus memiliki surat rekomendasi dari dinas kebudayan atau dinas/instansi terkait. Lantaran minimnya dana yang tersedia, kali ini panitia hanya menanggung biaya konsumsi, akomodasi, dan bahan-bahan Musda saja. Musda digelar untuk memilih ketua dan pengurus DKA tahun 2004/2008. Kecuali itu akan membicarakan perubahan struktur DKA, progran kerja dewan kesenian, termasuk masalah qanun. Tak lupa pertanggungjawaban pengurus lama.
Pilih paket
Kendati acara Musda berlangsung 22 hari lagi, menurut wacana yang berkembang di lingkungan seniman, panitia, dan SC beberapa hari terakhir, pemilihan ketua DKA kali ini akan digulirkan dalam sistem pilih paket. Yaitu paket ketua dan sekretaris. Namun diisyaratkan para bakal calon ketua harus berdomisili di Banda Aceh, mencalonkan diri atau dicalonkan oleh komunitas/forum, berwawasan luas, pemikir kemajuan kesenian dan seniman. Meski sejumlah nama masih “malu-malu” mengutarakan keinginannya duduk di kursi ketua, amatan Serambi hingga kemarin, ada tujuh nama yang disebut-sebut mencalonkan diri. Mereka adalah AA Manggeng Putra, Zulfikar Sawang, T Kamal Sulaiman, Yun Cassalona, T Yanuarsyah, Din Saja, dan Hasbi Burman. Sementara untuk posisi sekretaris beredar kabar dilirik Elly Zuarni, MY Bombang, dan Doel CP Allisah.
(nan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar